
Sumber : foodiemoodiecrush โ wordpress.com
Pantaskah Oats Menggantikan Nasi? Avena sativaatau masyarakat lebih mengenalnya dengan sebutan oat merupakan tumbuhan serealia yang dimanfaatkan sebagai sumber tinggi serat dan karbohidrat oleh masyarakat. Oat merupakan tanaman seralia yang berasal dari daerah Mediterranean yang diproduksi tinggi setelah gandum, jagung, beras, jelai dan sorgum. Serealia yang berasal dari daerah Mediterranean ini popular di USA, Kanada, Polandia, Rusia, dan Jerman.
Botanical name | Avena sativa |
Kingdom | Plantae: plants |
Subkingdom | Tracheobionta: vascular plants |
Super division | Spermatophyta: seed plants |
Division | Magnoliophyta: flowering plants |
Class | Liliopsida: monocotyledons |
Subclass | Commelinidae |
Order | Cyperales |
Family | Poaceae: grass family |
Genus | Avena: oat |
Species | A. sativa: common oat, A. byzantina, A. fatua, A. diffusa, A. orientalis |
Mengonsumsi oat sesuai dengan kebutuhan memberikan dampak yang sangat bermanfaat bagi tubuh sebab oat mengandung kaya gizi makro seperti Karbohidrat (77%), Lemak (12%), Protein (11%), kaya akan gizi mikro (magnesium, kalsium, besi, fosfor, kalium, asam folat, dan asam pantotenat), serat yang mudah larut (ฮฒ-glucans) dan baru-baru ini ditemukan mengandung Poly Phenolic. Kandungan zat gizi yang luar biasa yang dimiliki oleh oat berbeda dengan kandungan nutrisi yang terdapat di dalam serealia lainnya. Didalam biji oat, selain senyawa Poly phenolic yang bersifat antioksidan yang dapat mencegah kanker akibat terjadinya radikal bebas, yaitu trikotrienol, asam ferulat, dan asam kafeat. Keberagaman dan kayanya kandungan nutrisi pada oat sangat baik untuk dikonsumsi oleh semua orang terutama untuk orang yang mau diet sehat dan untuk anak-anak. Anak-anak sangat bagus untuk mengonsumsi oat sebab terdapat auksin yang membantu pertumbuhan dan terdapat silica yang memberikan efek dieuretik sebagai mempermudah proses metabolism.
Tabel Informasi Nilai Gizi Oat (100 gr/porsi)

Sumber : fatsecret.co.id., 2007
Manfaat lain yang dapat dirasakan dari mengonsumsi oat, yaitu kandungan serat larutnya yang tinggi memperlancar proses pencernaan (seperti mencegah sembelit, wasir dan kanker kolon), menurunkan kadar kolesterol dalam darah sehingga mengurangi resiko penyakit jantung coroner dan diabetes. Serat larut tersebut bekerja dengan mengikat kolestrol hasil pencernaan kemudian dibuang bersama dengan kotoran lainnya. Oleh karena itu, saat ini oat banyak dikonsumsi oleh orang yang ingin dan sedang melakukan diet sehat, yaitu dengan mengganti nasi putih dengan mengonsumsi olahan oat.
Pantaskah Oats Menggantikan Nasi? Apa yang menyebabkan oat dapat menggantikan nasi putih? Oat dan nasi putih telah dijadikan sebagai sumber karbohidrat oleh masyarakat. Akan tetapi tahukan anda, bahwa jenis karbohidrat yang terkandung pada dua jenis serealia tersebut berbeda. Nasi merupakan hasil olahan serealia beras yang kaya akan karbohidrat, tetapi jenis karbohidrat sederhana.
Berbeda dengan oat, oat mengandung karbohidrat kompleks yang baik untuk kesehatan tubuh dan mengenyangkan dalam jangka waktu yang lebih lama. Karbohidrat sederhana merupakan jenis karbohidrat yang banyak terkandung di dalam nasi putih, kentang, gula pasir maupun mie. Karbohidrat sederhana di dalam tubuh dengan cepat dapat meningkatkan kadar gula dalam darah sehingga beresiko tinggi dalam menyebabkan tubuh menjadi melar, obesitas, diabetes, dan beresiko terkena penyakit jantung coroner.
Berbeda halnya dengan karbohidrat sederhana, karbohidrat kompleks yang dapat ditemukan dalam oat, beras merah dan hitam, gandum ataupun ubi memiliki jangka waktu yang lebih lama untuk dicerna sehingga tidak akan meningkatkan gula dalam darah dengan cepat, lebih lama mengenyangkan, rendah kalori, dan mengandung serat yang lebih tinggi dibandingkan dengan karbohidrat sederhana.
Referensi:
Fahmi, M., Adikara, R., Hadi. 2015. Pengaruh penambahan oat (avena sativa) pada pakan inisher Terhadap kandungan kolesterol darah pada Ayam pedaging jantan. Agroveteriner. Surabaya. Vol 3. No 2. Hal. 79
Fatsecret.co.id. 2017. Kalori Dalam Oatmeal Instan (100 Gram) Dan Fakta Gizi. [online] Available at: <https://www.fatsecret.co.id/kalori-gizi/umum/oatmeal-instan?portionid=53170&portionamount=100,000> [Accessed 26 May 2020].
FoodData Central. 2015. Fooddata Central Search Results. [online] Available at: <https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/?query=ndbNumber:8123> [Accessed 26 May 2020].
Kumar, M., 2012. Oats And Health Benefits.. [online] www.researchgate.net. Available at: <https://www.researchgate.net/publication/228332079_Oats_and_health_benefits/citation/download> [Accessed 26 May 2020].
Sobatdiabet.org. 2020. KARBOHIDRAT SEDERHANA VS KARBOHIDRAT KOMPLEKS |. [online] Available at: <http://sobatdiabet.org/karbohidrat-sederhana-versus-karbohidrat-kompleks/> [Accessed 26 May 2020].
Stevens E., Bezar K. W., Griffin., W. B. & Hampton. 2004. Fodder oats: an overview. In: Suttie JM, and Reynolds SG (eds) Fodder Oats: a world overview. Rome: Plant Production and Protection Series. FAO. No. 33.
Widyastuti. L., Nugroho, W. Rilianti, A. 2010. OatsโBekatul Sebagai Pangan Fungsional. Jurnal Penelitian Mahasiswa UNY. Yogyakarta. Vol 5. No. 2
Kontributor : Agusni Rohmayanti
Mahasiswi semester 4 Sarjana Gizi FKM UI